Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
RIAU - Propinsi Riau tampaknya mulai memasuki musim kemarau. Beberapa hari terakhir, Riau tidak diguyur hujan. Bahkan cuaca terasa sangat panas.
Akibatnya, titik panas mulai bermunculan. Sebanyak 140 titik panas (hotspot) terdeteksi di Pulau Sumatra, Sabtu (26/3/2022).
BMKG Stasiun Pekanbaru, Yasir Prayuna, mengatakan, titik-titik panas itu tersebar di delapan provinsi.
Di Provinsi Riau, Sabtu 26/03/2022, terpantau ada 8 titik panas.
Jumlah terbanyak di Provinsi Sumatra Barat 45 titik dan Sumatra Utara 33 titik. Kemudian 17 titik di Sumatra Selatan, 16 titik di Bangka Belitung, 9 titik di Jambi, 7 titik di Bengkulu serta 5 titik di Aceh.
"Terbanyak di Sumatera Barat, 45 titik. Sementara Riau delapan titik panas. Yakni 2 titik di Kabupaten Bengkalis Rokan Hulu, serta 1 titik masing-masing di Kabupaten Kampar, Kepulauan Meranti, Kuantan Singingi dan Indragiri Hulu," ujarnya Sabtu (26/3/2022).
Yasir mengatakan, dari pantauan citra satelit, delapan titik panas yang terdeteksi di Riau berada pada tingkat kepercayaan (level confidence) 30-79 persen atau sedang.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat menyebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), mengingat cuaca di Provinsi Riau, hujan minim.***
Laporan: dpr
Sumber: Iniriau
