Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
Muaro Jambi. Kios pupuk bersubsidi yang terletak di Km 44 desa bukit Baling kecamatan sekernan hanya sebuah gudang yang yang diduga bermoduskan toko/ kios pupuk. Melalui telpon seluler pemilik kios pupuk di km 44, Surbakti, mengatakan. Bila mau tau data RDKK kios pupuknya, harus melalui Dinas atau Distributor resmi.
"Di KM 44 kalau toko saya, dan kalau data saya cari ke Dinas atau kepada Distributor kalau bapak mau cari tau harus ada orang Dinas nya", katanya seolah mengajari.
Dirinya juga mengatakan untuk permasalahan pupuk bersubsidi adalah termasuk permasalahan keuangan negara yang harus melibatkan orang Kejaksaan yang seolah dirinya minta di audit.
"Karena ini termasuk permasalahan uang negara kan gitu, paling tidak bapak harus bawak orang Kejaksaan, nanti apa yang bapak tanyakan akan saya jawab " bebernya seolah ingin minta di audit.
Prosedur untuk mendapatkan informasi publik data RDKK miliknya, pemilik Kios juga menyuruh menanyakan kepada tim verifikasi untuk kelengkapan datanya.
"Makanya data saya itu bapak cari ke Dinas, dan kedua, tim verifikasi harus bapak tanya, jadi kalau bapak mau data yang lengkap harus melalui prosedur", tutupnya, lagi - lagi mengajari.
Pupuk Bersubsidi adalah barang dalam pengawasan yang pengadaan dan penyalurannya mendapat subsidi dari Pemerintah untuk kebutuhan Petani di Sektor Pertanian.
Melanjutkan petunjuk Surbakti pemilik Kios pupuk yang berada di Km 44 Bukit Baling, untuk mencari data eRDKK harus melibatkan orang Dinas.
Dan melalui Luthfi Noor. Sp. Rabu ( 5/5/2021) Kasi Pupuk di Dinas Pertanian Muaro Jambi dan juga sebagai Admin Penyaluran pupuk bersubsidi di kabupaten Muaro Jambi, terkait kios pupuk milik Surbakti di km 44 desa bukit baling.
Dirinya mengatakan itu bukan toko yang seharusnya buka terus melayani pembeli, dan juga Luthfi mengatakan itu hanya Gudang saja, dilanjutkan nya seolah ada sebuah permasalahan dalam mekanismenya untuk sebuah kios.
"Tapi Dio ni kan bukan toko yang buka terus, Dio ni gudang Bae, nah itulah permasalahannyo", kata Luthfi Noor.***
Penulis: Nurdin
Editor: Redaktur INVESTIGASINEWS.CO
