Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
SIAK. Lahan TORA yang diinventarisir di Kecamatan Pusako Kabupaten Siak, seluas 4.000 ha. Camat Pusako Andi Putra SSTP MSi meminta masyarakat yang belum mendapatkan sertifikat TORA agar bersabar.
Sebelumnya, diberitakan bahwa Penghulu Sungai Berbari Ibnu Sinar disebut tidak transparan dalam pendataan calon warga penerima Sertifikat TORA.
Andi Putra menyampaikan bahwa kita seharusnya bersyukur dan berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Siak yang selalu mendukung dan peduli untuk mensejahterakan masyarakatnya. Yakni telah dibebaskannya lahan TORA di Kecamatan Pusako.
"Kita harus bersyukur dan bersabar. Jika tidak dapat ditahun ini, tahun nanti, Insya Allah apa yang kita inginkan semua itu nanti akan tercapai," ujar Andi Putra.
Sementara, Kepala Desa Sungai Berbari, Ibnu Sinar, mengakui salah satu kendala yang dihadapi karena NIK yang belum lengkap.
"Disamping itu, juga dikarenakan No NIK KTP warga juga bermasalah belum online," ujar Ibnu Sinar.
Melanjutkan, "Saya berharap, warga bersabar mana warga yang belum masuk dalam program TORA akan kita data kembali, nanti kita proritaskan dan dievaluasi kembali mana warga tempatan dan mana warga yang bukan tempatan," tutup Ibnu Sinar.***adi
SIAK. Lahan TORA yang diinventarisir di Kecamatan Pusako Kabupaten Siak, seluas 4.000 ha. Camat Pusako Andi Putra SSTP MSi meminta masyarakat yang belum mendapatkan sertifikat TORA agar bersabar.
Sebelumnya, diberitakan bahwa Penghulu Sungai Berbari Ibnu Sinar disebut tidak transparan dalam pendataan calon warga penerima Sertifikat TORA.
Andi Putra menyampaikan bahwa kita seharusnya bersyukur dan berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Siak yang selalu mendukung dan peduli untuk mensejahterakan masyarakatnya. Yakni telah dibebaskannya lahan TORA di Kecamatan Pusako.
"Kita harus bersyukur dan bersabar. Jika tidak dapat ditahun ini, tahun nanti, Insya Allah apa yang kita inginkan semua itu nanti akan tercapai," ujar Andi Putra.
Sementara, Kepala Desa Sungai Berbari, Ibnu Sinar, mengakui salah satu kendala yang dihadapi karena NIK yang belum lengkap.
"Disamping itu, juga dikarenakan No NIK KTP warga juga bermasalah belum online," ujar Ibnu Sinar.
Melanjutkan, "Saya berharap, warga bersabar mana warga yang belum masuk dalam program TORA akan kita data kembali, nanti kita proritaskan dan dievaluasi kembali mana warga tempatan dan mana warga yang bukan tempatan," tutup Ibnu Sinar.***adi
