Warga Tiga Desa di Rembong Raya Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak, Tagih Kepedulian Pemda Manggarai Timur

InvesBoleh diganti atau hapus

InvesBoleh diganti atau hapus

HU-KRIM


Warga Tiga Desa di Rembong Raya Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak, Tagih Kepedulian Pemda Manggarai Timur

Kamis, 04 Desember 2025

Foto: Warga Tiga Desa di Rembong Raya Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak, Tagih Kepedulian Pemda Manggarai Timur. 


INVESTIGASINEWS.CO

Manggarai Timur — Warga tiga desa di wilayah Rembong Raya, Kecamatan Elar, yakni Desa Kaju Wangi, Golo Lebo, dan Legur Lai, kembali bergotong royong memperbaiki jalan rusak di titik Kelok, Rabu (3/12/2025). Perbaikan swadaya ini dilakukan karena kondisi jalan yang bertahun-tahun rusak parah dan belum mendapat penanganan pemerintah.


Kepala Desa Kaju Wangi, Siprianus Jawa, membenarkan kegiatan gotong royong tersebut. Ia menyebut tiga desa menyediakan masing-masing lima ret batu dengan total 15 ret, sementara pemilik jasa angkutan menyediakan kendaraan untuk membantu pekerjaan.


“Kegiatan bakti sosial ini diinisiasi oleh pemerintah desa Kaju Wangi, Golo Lebo, dan Legur Lai bersama para pemilik jasa angkutan umum dan masyarakat,” ujarnya.

Siprianus menjelaskan, hari pertama diikuti warga dari dua desa dan kegiatan direncanakan berlangsung tiga hari mengingat medan yang berat. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada JPIC SVD Ruteng, Pater Simon Suban Tukan, yang telah menyumbang 15 sak semen untuk perbaikan di titik terparah di Dusun Mboeng. 


“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua warga yang terlibat. Harapan kami, pemerintah daerah dapat merealisasikan perbaikan segmen Lempang Paji–Toang–Kaju Wangi–Golo Lebo–Legur Lai pada 2026,” ujarnya.


Warga juga menilai Pemkab Manggarai Timur terkesan tidak memberi perhatian serius terhadap kondisi infrastruktur jalan yang rusak parah. Goris, salah satu warga, menilai kerusakan ruas jalan Elar–Ruteng terutama di titik Kelok sangat menghambat aktivitas dan perekonomian masyarakat.


“Jalan ini dari dulu rusak parah, sulit dilalui kendaraan, apalagi saat musim hujan. Kami terpaksa bergotong royong setiap enam bulan sekali,” katanya.

Goris menegaskan, warga seolah dianaktirikan karena keluhan mereka tidak mendapat respons. Ia meminta pemerintah daerah dan DPRD lebih memperhatikan pembangunan infrastruktur di wilayah Elar yang dianggap minim alokasi anggaran.


“Jalan adalah nadi perekonomian. Infrastruktur yang layak sangat penting agar masyarakat bisa berkembang. Pemerintah jangan menutup mata terhadap kondisi kami,” tegasnya.


Warga berharap Pemkab Manggarai Timur segera memperbaiki ruas jalan tersebut demi memperlancar mobilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi di tiga desa tersebut.***fr

Most Popular

Video InvestigasiNews.co

https://www.youtube.com/@investigasinewsredaksi/featured

Video Terpopuler

https://www.youtube.com/@DwiPurwanto-kd4uf

Berita Terkini

Pemkab Dairi Perkuat Komitmen Pengembangan Geopark Di Forum Pemimpin Geopark Indonesia 2025

Foto: Pemkab Dairi Perkuat Komitmen Pengembangan Geopark Di Forum Pemimpin Geopark Indonesia 2025. INVESTIGASINEWS.CO DAIRI/ SID...