Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
SIAK — Pemerintah Kabupaten Siak kembali membahas solusi mengatasi krisis air yang selama ini dialami petani di Kecamatan Bungaraya. Pada Jumat (5/12), Bupati Siak Dr. Afni Zulkifli, S.A.P., M.Si., mengundang sejumlah pemangku kepentingan untuk merumuskan langkah konkret dalam pertemuan yang berlangsung di Zamrud Room, Komplek Rumah Dinas Bupati Siak, Sabtu 06/12/2025.
Irving Kahar Arifin, salah satu peserta rapat, menyampaikan bahwa diskusi menyoroti keberadaan kanal perusahaan, terutama milik PT Teguh Karsa Wana Lestari (TKWL) dan PT Balai Kayang Mandiri (BKM). Ia menekankan pentingnya memastikan pompanisasi milik Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III berfungsi optimal untuk mendukung sistem irigasi pertanian.
Rapat turut dihadiri perwakilan BWSS III Kementerian PUPR Provinsi Riau, serta pengurus Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Wilayah Riau dan PII Cabang Siak. Seluruh pihak menyatakan komitmennya menghadirkan langkah-langkah nyata bagi keberlangsungan sektor pertanian Bungaraya.
“Air untuk sawah, masa depan untuk petani,” ujar Irving, menegaskan pentingnya ketersediaan air bagi produksi pangan dan kesejahteraan petani.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal penyelesaian krisis air yang telah berlangsung bertahun-tahun, sekaligus memperkuat koordinasi lintas lembaga dalam menjaga ketahanan pangan daerah.***komar
