Ketua PWI Siak Apresiasi 'Fast Respon' Polres Pelalawan, Atas Informasi Hilangnya Seorang Warga Siak yang Hanyut Terseret Ombak Bono

InvesBoleh diganti atau hapus

InvesBoleh diganti atau hapus

HU-KRIM


Ketua PWI Siak Apresiasi 'Fast Respon' Polres Pelalawan, Atas Informasi Hilangnya Seorang Warga Siak yang Hanyut Terseret Ombak Bono

Sabtu, 10 Februari 2024
Foto: Ketua PWI Siak Apresiasi 'Fast Respon' Polres Pelalawan, Atas Informasi Hilangnya Seorang Warga Siak yang Hanyut Terseret Ombak Bono. 

INVESTIGASINEWS.CO
SIAK - Innalilahi wa innailaihi rojiun, seorang warga Kampung Kemuning Muda Kecamatan Bungaraya, Kabupaten Siak, Riau ditemukan tak bernyawa usai hanyut diseret ombak Bono di Teluk Meranti pada Jum'at (9/2/2024) Kemarin, dan telah ditemukan pada Sabtu 10 Februari 2024 siang.

Mendapati informasi tersebut, Ketua PWI Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Siak, Wiwik Widaningsih mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya.

Korban berinisial SPT (29 Tahun) merupakan Abang kandung dari salah satu wartawan aktif dan juga merupakan pengurus organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Siak, Hendra.

"Innalilahi wa innailaihi rojiun, segenap pengurus dan keluarga besar PWI Siak mengucapkan turut berdukacita atas meninggalnya salah satu anggota keluarga dari anggota PWI Siak, semoga amal ibadah Almarhum diterima di sisi sang pencipta, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," ungkap Wiwik.

Ketua PWI Siak dua periode itu juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas 'Fast respon' (Respon Cepat) dari pihak Kepolisian Polres Pelalawan terutama Satpolairud Polres Pelalawan bersama petugas gabungan dari Basarnas dan BPBD yang turun langsung melakukan pencarian terhadap korban hingga korban ditemukan.
"Terimakasih bapak Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto SH dan Kasat Polairud Polres Pelalawan AKP Ade Santoso beserta jajaran yang langsung menanggapi laporan ataupun informasi terkait kejadian dan tim gabungan lainnya hingga telah berhasil menemukan jenazah korban," ucapnya.

Kejadian itu diketahui saat salah adik korban Hendra mendapat telfon dari seorang warga di sekitar lokasi kejadian yang mengetahui saat korban bersama rekannya terseret oleh ombak Bono di teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau pada hari Jum'at kemarin.

Mendapat informasi tersebut, sontak Hendra berusaha menghubungi pengurus PWI Siak lainnya dan berupaya mencari kebenaran informasi atas kejadian tersebut.

Hendra pun tak berfikir panjang, dari Siak dirinya langsung mengendarai sepeda motornya dan berangkat menuju lokasi kejadian di Kabupaten Pelalawan.

Bersama anggota Satpol Airud, BPBD dan Basarnas serta warga sekitar, pencarian dilakukan dengan menyisir tepian sungai.

Alhasil, korban yang terbawa oleh arus bono ditemukan dengan jarak 7 Kilometer dari lokasi awak hilangnya.

"Alhamdulillah ini semua berkat komunikasi kawan-kawan wartawan yang baik, korban berhasil ditemukan, kami juga mengucapkan turut berdukacita atas meninggalnya salah satu anggota keluarga dari sahabat kita wartawan Riauonline Kabupaten Siak, semoga keluarga besar diberikan ketabahan," sebut Kasatpolairud Polres Pelalawan AKP Ade Santoso.

"Korban ini hanyut sejauh 7 kilometer, di Perairan Sungai Kampar desa Pulau Muda (Dekat Hilir Sungai Merawang) Kecamatan Teluk Meranti dan berhasil ditemukan tepat pukul 11.00 WIB di lokasi suak tunggul," jelasnya.

Dari keterangan rekan korban, awalnya mereka hendak membuat video konten dan melihat Ombak Bono (Gelombang Air Pasang).

Namun disaat asik bermain ditepian pantai sungai, ombak Bono pun tiba, warga pun berlarian menuju daratan, sementara korban bersama rekannya bernama Putra tersapu dan diseret oleh Bono ke tengah sungai.

Rekan korban sempat terseret sejauh 3 kilometer. Beruntung dirinya selamat, namun korban tak kunjung terlihat.
"Saat ini korban telah dibawa pulang untuk disemayamkan di kediamannya di Kecamatan Bungaraya Kabupaten Siak, Riau," sebutnya.

Mantan Paur 1 Subdid Pid Bidhumas Polda Riau itu pun menghimbau, agar masyarakat lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas di tepian sungai.

"Untuk masyarakat maupun wisatawan, kami himbau untuk lebih berhati-hati lagi disaat melakukan aktivitas di sekitaran sungai, pastikan aman terlebih dahulu dan jangan terlalu jauh ketengah pantai sungai disaat air mulai pasang," imbaunya.***iq.pwisiak

Most Popular

Video InvestigasiNews.co

https://www.youtube.com/@investigasinewsredaksi/featured

Video Terpopuler

https://www.youtube.com/@DwiPurwanto-kd4uf

Berita Terkini

Tiga Pasangan Mesum, Dijaring Pol PP Siak

Foto: Tiga Pasangan Mesum, Dijaring Pol PP Siak.  INVESTIGASINEWS.CO SIAK - Tim Penindakan Peraturan Daerah SATPOL PP, TNI dan P...