INVESTIGASINEWS.CO
SIAK. Jumat 08/05/2020. Telah beredar postingan berbau SARA berupa penistaan agama di media sosial Facebook yang diduga diunggah oleh salah seorang warga yang beralamat di Kecamatan Kandis Kabupaten Siak Riau.
Dalam status FB yang diunggah oleh pemilik akun berinisial RS tersebut, terpajang gambar seekor anjing yang mengenakan sorban dengan dibubuhi tulisan nama Tuhan.
Terkait hal itu, anggota DPRD Siak, Hendri Pangaribuan SH, mengutuk keras atas postingan yang diunggah oleh pemilik akun berinisial RS.
“Saya sangat mengutuk keras atas apa yang telah dilakukan oleh salah seorang warga Kandis yang telah membuat postingan tak pantas di FB miliknya. Karena selama ini kita di Kecamatan Kandis ini hidup berdampingan dengan berbagai keberagaman,” tegas Hendri Pangaribuan, Jum’at 08/05/2020.
Hendri juga meminta kepada aparat penegak hukum agar melakukan penindakan yang tegas terhadap oknum yang melakukan postinggan tidak senonoh di media sosial tersebut.
“Saya meminta kepada aparat penegak hukum untuk menindak tegas hal seperti ini. Kita tak mau hal ini terjadi dan terulang lagi. Kita selama ini sudah hidup damai dalam keberagaman dan perbedaan. Itu yang sangat saya harapkan. Apalagi saat ini pemerintah tengah berupaya keras bersama-sama TNI-Polri melakukan pencegahan Virus Corona,” tutup Hendri.***komar/adv
SIAK. Jumat 08/05/2020. Telah beredar postingan berbau SARA berupa penistaan agama di media sosial Facebook yang diduga diunggah oleh salah seorang warga yang beralamat di Kecamatan Kandis Kabupaten Siak Riau.
Dalam status FB yang diunggah oleh pemilik akun berinisial RS tersebut, terpajang gambar seekor anjing yang mengenakan sorban dengan dibubuhi tulisan nama Tuhan.
Terkait hal itu, anggota DPRD Siak, Hendri Pangaribuan SH, mengutuk keras atas postingan yang diunggah oleh pemilik akun berinisial RS.
“Saya sangat mengutuk keras atas apa yang telah dilakukan oleh salah seorang warga Kandis yang telah membuat postingan tak pantas di FB miliknya. Karena selama ini kita di Kecamatan Kandis ini hidup berdampingan dengan berbagai keberagaman,” tegas Hendri Pangaribuan, Jum’at 08/05/2020.
Hendri juga meminta kepada aparat penegak hukum agar melakukan penindakan yang tegas terhadap oknum yang melakukan postinggan tidak senonoh di media sosial tersebut.
“Saya meminta kepada aparat penegak hukum untuk menindak tegas hal seperti ini. Kita tak mau hal ini terjadi dan terulang lagi. Kita selama ini sudah hidup damai dalam keberagaman dan perbedaan. Itu yang sangat saya harapkan. Apalagi saat ini pemerintah tengah berupaya keras bersama-sama TNI-Polri melakukan pencegahan Virus Corona,” tutup Hendri.***komar/adv