Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
SIAK. Pengemudi Mobil kijang kapsul dengan Nopol BK 1966 YF, bernama PDT Mengantar Raja Gukguk, warga Desa Ujung Padang, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhan Batu Utara, Sumut, bersama Istrinya, mengalami kecelakaan tunggal akibat menabrak tumpukan material pengerjaan perbaikan jalan yang tampak memakan sebagian badan jalan. Akibatnya mobil itu terjungkal dan terbalik di jalan Lintas Sumatera Km, 35 Kampung Minas Barat, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau. Pada Kamis (08/11/2018) malam sekira pukul 20:00 WIB.
Akibat kecelakaan tersebut, kedua korban mengalami luka-luka. Beruntung tidak sampai merenggut korban jiwa. Saat ini pasangan pasturi itu dibawa oleh pihak kepolisian ke- Puskesmas Minas guna mendapatkan pertolongan medis.
Pantauan awak media INVESTIGASINEWS.CO di TKP, lokasi proyek tersebut memang sangat minim penerangan dan rambu-rambu peringatan kepada para pengendara yang lewat di jalan itu. Parahnya, tumpukan pasir dan batu gunung tersebut juga tampaknya diduga sengaja dibiarkan di badan jalan oleh rekanan yang mengerjakan proyek itu, diketahui dari plang yang ada, proyek tersebut dikerjakan oleh PT. KARYA BISA - PT. CHANDRA - CIPTA SARANA (KSO).
Ilham Pulungan, seorang saksi mata yang kebetulan melintas saat kejadian itu berlangsung Kepada INVESTIGASINEWS.CO, mengatakan, bahwa pasutri tersebut asal Rantau Prapat, Sumut.
"Tadi mobil ini datang dari arah kandis mau ke Kerinci. Awalnya mereka datang dari Rantau Parapat, mau ketemuan dengan anaknya di Kerinci. Jadi tadi posisinya mobil ini mengambil marka jalan mau motong mobil lain, karna batu di tepi jalan itu tidak nampak karna gak ada rambu-rambu akhirnya ditabraknya material bangunan ini dan tercampak mobilnya itu terbang jungkir balik. Orangnya selamat, suami istri, bapaknya marga Rajagukguk istrinya Boru Tambunan," terangnya.
Pihak Kepolisian Satlantas Minas yang sudah tampak mengamankan laka tersebut di TKP, Brigadir Eko, kepada INVESTIGASINEWS.CO, mengatakan, "Nanti kita akan hubungi keluarganya. Sementara barang buktinya kita amankan dulu di polsek. Penyebab kecelakan-nya diduga tumpukan material ini masuk di badan jalan. Untuk pihak pekerja jalan ini PTnanti akan kita panggil. Siapa pengawasnya, untuk masalah tumpukan material ini, yang menyebabkan kecelakaan", tutup Brigadir Eko kepada INVESTIGASINEWS.CO, di TKP.***i
SIAK. Pengemudi Mobil kijang kapsul dengan Nopol BK 1966 YF, bernama PDT Mengantar Raja Gukguk, warga Desa Ujung Padang, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhan Batu Utara, Sumut, bersama Istrinya, mengalami kecelakaan tunggal akibat menabrak tumpukan material pengerjaan perbaikan jalan yang tampak memakan sebagian badan jalan. Akibatnya mobil itu terjungkal dan terbalik di jalan Lintas Sumatera Km, 35 Kampung Minas Barat, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau. Pada Kamis (08/11/2018) malam sekira pukul 20:00 WIB.
Akibat kecelakaan tersebut, kedua korban mengalami luka-luka. Beruntung tidak sampai merenggut korban jiwa. Saat ini pasangan pasturi itu dibawa oleh pihak kepolisian ke- Puskesmas Minas guna mendapatkan pertolongan medis.
Pantauan awak media INVESTIGASINEWS.CO di TKP, lokasi proyek tersebut memang sangat minim penerangan dan rambu-rambu peringatan kepada para pengendara yang lewat di jalan itu. Parahnya, tumpukan pasir dan batu gunung tersebut juga tampaknya diduga sengaja dibiarkan di badan jalan oleh rekanan yang mengerjakan proyek itu, diketahui dari plang yang ada, proyek tersebut dikerjakan oleh PT. KARYA BISA - PT. CHANDRA - CIPTA SARANA (KSO).
Ilham Pulungan, seorang saksi mata yang kebetulan melintas saat kejadian itu berlangsung Kepada INVESTIGASINEWS.CO, mengatakan, bahwa pasutri tersebut asal Rantau Prapat, Sumut.
"Tadi mobil ini datang dari arah kandis mau ke Kerinci. Awalnya mereka datang dari Rantau Parapat, mau ketemuan dengan anaknya di Kerinci. Jadi tadi posisinya mobil ini mengambil marka jalan mau motong mobil lain, karna batu di tepi jalan itu tidak nampak karna gak ada rambu-rambu akhirnya ditabraknya material bangunan ini dan tercampak mobilnya itu terbang jungkir balik. Orangnya selamat, suami istri, bapaknya marga Rajagukguk istrinya Boru Tambunan," terangnya.
Pihak Kepolisian Satlantas Minas yang sudah tampak mengamankan laka tersebut di TKP, Brigadir Eko, kepada INVESTIGASINEWS.CO, mengatakan, "Nanti kita akan hubungi keluarganya. Sementara barang buktinya kita amankan dulu di polsek. Penyebab kecelakan-nya diduga tumpukan material ini masuk di badan jalan. Untuk pihak pekerja jalan ini PTnanti akan kita panggil. Siapa pengawasnya, untuk masalah tumpukan material ini, yang menyebabkan kecelakaan", tutup Brigadir Eko kepada INVESTIGASINEWS.CO, di TKP.***i
