Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
SIAK. Jumat 23/11/2018. Kotak infak milik Musolla Nurul Hidayah, di jalan Mandi Angin, Sungai Arang, Kampung Minas Barat, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau ini ketahui dibobol oleh maling pada hari Jumat (23/11/2018).
Informasi yang berhasil dirangkum oleh Wartawan INBESTIGASINEWS.CO melalui I.Kataren, Babinkamtibmas Kampung Minas Barat, bahwa pelaku pembobolan itu diduga adalah seorang lelaki berinisial 'UK' yaitu salah seorang warga Kampung Mandiangin, Kecamatan Minas, Siak.
Dia juga menjelaskan, menurut keterangan warga sekitar Totaol Uang diadalam kotak infak yang digondol maling tersebut berjumlah kurang lebih Rp, Satu Juta Rupiah.
"Tadinya kita di telpon sama warga menginformasikan bahwa telah terjadi pencurian kotak infak milik Musollah Nurul Hidayah. Dengan adanya informasi itu saya langsung menginformasikan kembali kepada pak Penghulu Kampung Minas Barat, kemudian saya dan pak penghulu menuju TKP. Setibanya di sana kita menemukan seseorang yang berinisial 'UK' dan kami lihat sedang di interogasi oleh masyarakat sekitar. Namun walupun sudah di introgasi, terduga 'UK' ini tidak mau mengaku, 'Bukan saya pelakunya'. Menurut keterangan warga, 'UK' ini dijumpai berada di dalam Musollah itu, menurut pengakuan warga sekitar hanya si 'UK' ini yang masuk kedalam Musollah itu tak ada orang lain," paparnya.
Masih kata Bripka I.Kataren, dan ketika warga sudah ramai yang mengerumuni si terduga ini, tiba-tiba dia melompat dan lari, "Kalau motornya itu tadinya ada di bengkel kebetulan dititipkan di atas mobil pengurus Musollah. Akhirnya motor itu pun di tahan oleh warga sekitar. Karena saya khawatir nanti takut kalau di bakar oleh warga motor itu, akhirnya motornya kita amankan di Mapolsek Minas," jelasnya.
Diterangkannya lagi, "Uangnya kurang lebih satu juta rupiah, si pelaku mengambil uang itu dengan cara membobol kotak infak, dan yang ganjil lagi setelah kami periksa sepeda motornya di sebelah jok nya ada lubang yang isinya linggis kecil sebesar jari yang panjangnya kurang lebih satu jengkal, jadi kami menduga linggis itulah yang di jadikan alat untuk mencongkel kotak infak tersebut," sambungnya lagi.
Sementara itu Kapolsek Minas Kompol Birma Naipospos, ketika dihubungi oleh Wartawan INVESTIGASINEWS.CO melalui sambungan telepon miliknya, dia membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Ya mas, kejadian itu benar adanya. Untuk saat ini pelakunya masih dalam lidik kita. Namun sampai saat ini pihak pengurus masjid belum ada memberikan laporan kepada kita terkait pencurian kotak infak itu. Namun walaupun demikian kita masih tetap akan selidiki dulu siapa pelakunya, dan saat ini sepeda motor terduga pelaku ini sudah kita amankan di Mapolsek Minas," pungkas Kapolsek Minas.
Sementara, Penghulu Kampung Minas Barat, Ayang Bahari kepada INVESTIGASINEWS.CO, mengatakan, "Dikarenakan hal ini perbuatan yang tidak menyenangkan. Harusnya warga setempat melaporkan kejadian ini ke-polsek Minas. Kalau warga tidak melapor bagaimana pula pihak kepolisian untuk mengambil tindakan," tutur penghulu Kampung Minas Barat itu kepada INVESTIGASINEWS.CO, di Minas.***ih
