Antara Pro dan Kontra Perbaikan Jalan Gunakan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Lembata

InvesBoleh diganti atau hapus

InvesBoleh diganti atau hapus

Iklan Semua Halaman | Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px.

HU-KRIM


Antara Pro dan Kontra Perbaikan Jalan Gunakan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Lembata

Senin, 22 Mei 2023
Foto: Ket,foto,Kadis PUPR kabupaten Lembata,Gradus Korohama.

INVESTIGASINEWS.CO 
LEMBATA - Pembangunan jalan di kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, yang menggunakan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), menuai banyak kritikan dari berbagai kalangan, dengan versi yang berlainan, berdasarkan sudut pandang masing masing pihak.

Pada intinya, semua kritikan bertujuan untuk mengoreksi soal kualitas jalan, dengan melihat kondisi fisik jalan dimaksud.
  
Ada yang mempertanyakan pembangunan jalan dengan menghambur aspal hotmix di atas jalan, tanpa membongkar aspal yang lama.

Ini terlihat dalam proses pembangunan jalan trans Ile Ape, jurusan ke kawasan Tanjung, kec Ile Ape.
  
Hampir sepanjang jalan yang dilapisi hotmix, aspal yang lama tidak dibongkar.
   
Terkait hal ini, Kepala dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lembata, Gradus Korohama, kepada media INVESTIGASINEWS.CO, mengatakan bahwa aspal lama tidak dibongkar, karena kondisi aspalnya relatip masih layak.

"Hanya terdapat kerusakan ringan di beberapa titik. Kalau kita cermati, kondisi aspal pada umumnya masih baik, hanya terdapat kerusakan ringan pada beberapa titik, berupa lubang aspal yang diameternya tidak sampai 50 cm," jelas Gradus, Senin 22/05/2023.
  
Gradus juga menjelaskan, kalau aspal lama yang masih layak dibongkar, akan menelan biaya yang lebih banyak, karena harus ada timbunan lapisan bawah, lapisan atas, bahkan tanah urukan sebelum dihotmix, sehingga jalur jalan yang akan dibangun bisa berkurang.

"Oleh karena itu, ditempuh kebijakan dengan melakukan sistem over ley, yaitu menghambur hotmix diatas aspal lama, tanpa melakukan pembongkaran, sehingga volume pembangunan jalan hotmix jurusan ke kawasan Tanjung, bisa mencapai target," sambungnya. 
   
"Kami mengambil kebijakan dengan melakukan sistem over ley dalam pembangunan jalan jurusan ke kawasan Tanjung, agar dana yang dianggarkan tidak berkurang, dengan demikian volume pembangunannya juga lebih maksimal," tegasnya lagi.
  
Diakuinya juga, bahwa dalam pembangunan jalan PEN, masih terdapat berbagai kekurangan yang harus ditingkatkan kedepannya. 
  
"Kami mengakui masih terdapat kekurangan dalam proses pembangunan jalan PEN ini. Bukan saja di jurusan ke kawasan Tanjung, tapi di semua kawasan di kabupaten Lembata ini. Semua kritikan dari masyarakat, kami terima sebagai  koreksi dan sebagai wujud kontrol   dan pengawasan dari masyarakat," ujarnya penuh bijak.
   
Ia sangat beterima atas semua koreksi dari masyarakat. Semuanya sebagai bukti adanya kepedulian dan kontrol pengawasan dari masyarakat,imbuhnya.
  
Sementara, Berlin Purek Lolon, seorang warga di kawasan perkebunan Parek Walang, mengatakan, kondisi jalan setelah hotmix, jauh lebih baik, meski masih terdapat beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki.

"Namun perlu dilihat juga sisi positifnya, yaitu kondisi jalannya lebih mulus, tanpa lubang jalan, sehingga pergerakan orang dan kendaraan lebih lancar, ini menandakan bahwa pergolakan ekonomi menjadi lebih mulus dibanding sebelumnya. Selain itu, intensitas kerusakan kendaraan juga berkurang, dan memangkas waktu  serta mendekatkan jarak, bisa mencapai 50% dari sebelumnya," terangnya.

Untuk itu, Berlon Purek Lolon, mengapresiasi pemerintah kabupaten Lembata, melalui dinas PUPR, yang telah meningkatkan kondisi jalan di kabupaten Lembata.
   
Selanjutnya Kadis PUPR Lembata, Gradus Korohama juga mengatakan, pembangunan jalan di Kabupaten Lembata yang dibiayai dengan dana pinjaman pemerintah pusat itu sudah mencapai 82,20 %.
  
"Total volume pembangunan jalan dari dana PEN,m sudah mencapai 82,20 %. Tinggal beberapa ruas jalan lagi yang harus dibangun, termasuk beberapa ruas jalan pendek dalam kota Lewoleba. Mohon dukungan dan kerja sama dari segenap masyarakat Lembata, kiranya semua rencana pembangunan jalan di Lembata dapat dituntaskan. Kami juga mohon maaf atas segala kekurangan dalam proses pembangunan jalan ini. Sebaliknya atas semua dukungan,koreksi dan peran aktifnya, kami ucapkan Terimakasih," pungkas Kadis PUPR Lembata ***

Laporan Kepala Biro Lembata: Tuan Vincent Balawala

Most Popular

Video InvestigasiNews.co

https://www.youtube.com/@investigasinewsredaksi/featured

Video Terpopuler

https://www.youtube.com/@DwiPurwanto-kd4uf

Berita Terkini

Bangun Perilaku Hidup Sehat, Rutan Siak Gandeng Puskesmas Siak Berikan Penyuluhan Kesehatan Kepada WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan)

Foto: Bangun Perilaku Hidup Sehat, Rutan Siak Gandeng Puskesmas Siak Berikan Penyuluhan Kesehatan Kepada WBP (Warga Binaan Pemas...