Kabupaten Muara Enim Membutuhkan Sekda Definitif

InvesBoleh diganti atau hapus

InvesBoleh diganti atau hapus

Iklan Semua Halaman | Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px.

HU-KRIM


Kabupaten Muara Enim Membutuhkan Sekda Definitif

Rabu, 06 Juli 2022
Foto: Ketua Lembaga Aliansi Indonesia, Divisi Basus D88 DPC Kabupaten Muara Enim, Taufik Hermanto.

INVESTIGASINEWS.CO 
MUARA ENIM - Pasca meninggalnya Almarhum Ir Hasanudin sebagi Sekretaris Daerah Definitif kabupaten Muara Enim berapa tahun yang lalu, hingga saat ini Pemkab Muara Enim belum juga diisi oleh jabatan dengan status jabatan Sekda defenitif.

Menurut data informasi yang berhasil dihimpun, proses seleksi calon jabatan Sekda definitif kabupaten Muara Enim sudah berulang kali di selenggarakan. Namun, hingga saat ini juga calon Sekda Definitif kabupaten Muara Enim masih terkesan terkantung-kantung.

Seperti yang disampaikan oleh aktivis, Ketua Lembaga Aliansi Indonesia, Divisi Basus D88 DPC Kabupaten Muara Enim, Taufik Hermanto, Rabu 06/07/2022.

Ia meminta kepada pemerintah provinsi dalam hal ini Gubernur Sumatera Selatan agar mempertimbangkan betapa pentingnya peran Sekretaris Daerah, Kab.Muara Enim 

Sebab, menurut Taufik, bahwa hal itu untuk melaksanakan ketentuan Pasal 214 ayat (5) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Di tempat terpisah, salah satu aktivis senior di Kabupaten Muara Enim, H. Suhaer, menambahkan bahwa ia setuju dengan apa yang diucapkan Taufik.

"Ternyata masih banyak anak muda yang mempunyai pemikiran dan wawasan yang notabennya untuk membangun, dan saya berharap agar roda pemerintahan Kabupaten Muara Enim dapat berjalan lebih efektif," tutur H.Suhaer, Rabu 06/07/2022.

Sementara itu, seperti dikatakan Gubernur Sumsel Herman Deru, bahwa terkait keterlambatan jabatan sekda Muara Enim Kabupaten, jangan asal tunjuk harus koordinasi ke provinsi.

“Harusnya, Kabupaten mengkoordinasikan dahulu dengan gubernur. Baru nanti siapa yang akan ditunjuk menjadi pak sekdanya bisa huruf A,B atau C. Bukannya Kabupaten tiba-tiba menunjuk. Keterlambatan ini salah satunya akibat Kabupaten tiba-tiba menunjuk. Itu tidak boleh,” kata Gubernur Sumsel H Herman Deru SH MM didampingi Plh Bupati Muara Enim, Kurniawan AP MSi, di sela-sela usai meninjau peresmian jalan Percha Leanpuri dan Jembatan Ujan Mas Lama di Desa Ujan Mas Lama, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim, belum lama ini.

Menurut Herman Deru, seharusnya untuk jabatan Sekda Muara Enim, kabupaten itu hanya melakukan assesment yakni mengajukan nama-nama hasil assesment kepada gubernur sebanyak tiga orang. Setelah dikoordinasikan dengan gubernur, baru nanti akan dipilih siapa yang akan ditunjuk menjadi Sekdanya bisa huruf A, B atau C. Bukan sebaliknya, Kabupaten tiba-tiba menunjuk.

Akibat hal tersebut, lanjut Herman Deru, sekarang ia harus menggodok kembali untuk nama-nama calon Sekda tersebut, apakah nanti akan melanjutkan hasil assesment yang lama atau ada kebijakan lain dan sedang ia pertimbangkan sambil menunggu hasil laporan BKD Provinsi, seperti dikutip dari smartizen.***M.fajri.

Most Popular

Video InvestigasiNews.co

https://www.youtube.com/@investigasinewsredaksi/featured

Video Terpopuler

https://www.youtube.com/@DwiPurwanto-kd4uf

Berita Terkini

Berkah Ramadhan, Kejari & IAD Rohul Berbagi Sembako Ke Panti Asuhan

Foto: Berkah Ramadhan, Kejari & IAD Rohul Berbagi Sembako Ke Panti Asuhan. INVESTIGASINEWS.CO Rokan Hulu - Kejaksaan Negeri ...