INVESTIGASINEWS.CO
BATU - Penandatanganan kerjasama antara Perumda Jasa yasa dan PT. Aljabar Indonesia, Jumat (18/8/2021) menjadi titik balik dari era baru pengelolaan Objek Wisata Songgoriti. Objek yang sudah terbengkalai hampir dua tahun ini saat ini sudah mulai dibersihkan oleh pengelola baru songgoriti, seperti disampaikan oleh Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto yang juga turut mengapresiasi rencana tersebut.
Kawasan yang memiliki nilai historis yang tetap harus di jaga keasliannya dan keberadaannya, mengingat terdapat situs peninggalan sejarah berupa Candi Songgoriti yang dibangun Empu Sendok yang hingga kini masih terawat keasliannya membuat kawasan ini menjadi kawasan yang sangat berbeda, dibandingkan dengan objek wisata yang lain yang berada di Malang Raya.
Sementara itu dalam pers confrence (18/8/2021) lalu oleh direktur utama PT. Aljabar jati Indonesia Dedy Rooseto Wardono membeberkan bahwa pihaknya memiliki beberapa rencana untuk memajukan kawasan ini termasuk mengubah konsep wisata di pemandian air panas ini.
“Nantinya kami akan menjadikan kawasan tersebut seperti resort yang akan dilengkapi dengan fasilitas penunjang seperti pasar wisata, hotel, rest area, pemandian air panas dan sentra kuliner," katanya.
Menurutnya pandemi Covid-19 yang tengah berlangsung ini tidak bisa sangat berdampak pada dunia pariwisata. Lantas demikian, tidak boleh membuat dunia berduka untuk selamnya, untuk itu dengan adanya pembaharuan ekologis dan historis akan memberikan dampak ekonomis yang besar untuk perkembangan dunia pariwisata berbasis local wisdom dan budaya daerah.
Hal senada juga disampaikan oleh manajemen grand songgoriti hotel bahwa konsep songgoriti baru adalah akan diarahkan pada kosep modern resort tanpa meninggalkan nilai historis yang ada sekarang.
“Konsep yang diusung adalah konsep modern resort dengan Water Boom, Jacuzzi, Private Jacuzzi, Outbond Area, Meeting Room, dengan nilai investasi yang cukup besar untuk konsep baru yang akan diusung kedepan,“ Rabu, (25/08/2021) ungkap Arik Abadi Sales and Marketing Manager Grand Songgoriti.
Dalam upaya ini pihak PT. Aji sebagai induk dari grand songgoriti dikabarkan telah menggandeng tiga investor dengan nilai total investasi sebesar 31 milyar rupiah untuk rencana ini.
“Cukup fantastis memang, namun secara jangka panjang hal ini sangat prospektif, mengingat ada rencana start kereta gantung batu yang dicanangkan mulai tahun 2022 akan start dari songgoriti,“ imbuh pria yang kerap disapa arik ini.***Awija.Jab