INVESTIGASINEWS.CO.
SIAK. Rabu 10/04/2019. Pariwisata halal di Provinsi Riau telah dimulai, Gubernur Riau dengan Kementerian Pariwisata tandatangani Nota Kesepahaman dalam Pengembangan Pariwisata Halal di Bidakara Hotel Jakarta, Selasa 09/04/2019.
SIAK. Rabu 10/04/2019. Pariwisata halal di Provinsi Riau telah dimulai, Gubernur Riau dengan Kementerian Pariwisata tandatangani Nota Kesepahaman dalam Pengembangan Pariwisata Halal di Bidakara Hotel Jakarta, Selasa 09/04/2019.
Sekretaris Daerah T.S. Hamzah bersama Kadis Pariwisata Fauzi Asni, hadir dalam prosesi penandatanganan Memorandum of Understanding tersebut bersama Gubernur Riau Syamsuar.
Pemerintah Kabupaten Siak, siap mendukung langkah dan inisiasi Gubernur Riau Syamsuar terhadap pengembangkan Pariwisata Halal di Riau. Kabupaten Siak merupakan daerah paling siap dalam mengembangkan Destinasi Wisata Halal di Riau, karena sudah punya modal kebijakan berlandaskan pariwisata religi 'Siak The Truly Malay'.
"Pemkab Siak hadir di sini sebagai wujud dukungan terhadap kebijakan pengembangan pariwisata di seluruh kabupaten/ kota se-Provinsi Riau, program pembangunan pariwisata kita sudah dilaksanakan terpadu sesuai visi daerah guna mewujudkan Masyarakat yang Agamis dan Berbudaya Melayu serta Menjadi Tujuan Pariwisata di Sumatera," kata Hamzah.
Kabupaten Siak telah memiliki hak Paten resmi Ikon Wisata Budaya Sejarah dengan Tagline 'Siak The Truly Malay', sesuai visi pengambangan budaya melayu yang agamis dengan berbekal Budaya dan Sejarah Melayu serta bersendikan syarak atau syariat Islam.
Wisata halal tentu berlandaskan dengan wisatawan muslim, maka dari itu sosialisasi dan pengawasan penyembelihan hewan di pasar-pasar rakyat telah kita galang bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Siak sudah melaksanakan Program Sertifikasi Halal Usaha UMKM bagi 20 produk Kuliner.
Jadwal helat Pariwisata Religi sudah kita terbitkan, seperti Ghatib Beranyut, Haul Sultan, Kenduri Apam, Pekan Shafar dan Gebyar Sholawat juga ada, dengan di dukung oleh Asosiasi Travel Riau Kepri untuk promosi wisata religi Siak sampai kepada wisatawan Timur Tengah di Kota Jedah Arab Saudi.
"Disamping itu Pemkab Siak juga komit melaksanakan Sosialisasi dan Pengawasan Hotel Restoran terkait dukungan pelaksanaan kegiatan Pariwisata Halal ini", terang Hamzah.
Ditambahkan oleh Kadis Pariwisata Siak Fauzi Asni menyebutkan, Kabupaten Siak sudah berbenah mempersiapkan diri untuk menjadi destinasi Pariwisata Halal unggulan di Provinsi Riau. Sebagai modal, Negeri Istana sudah punya peraturan dan regulasi penguatan wisata halal tersebut serta komitmen bersama unsur daerah terkait.***d