Foto: Berkat Program “simanja”, Seluruh Lahan Pertanian di Lembata Siap Tanam
INVESTIGASINEWS.CO
LEMBATA – Dalam sepekan terakhir, curah hujan di Kabupaten Lembata mulai menunjukkan pola yang lebih rutin. Dalam satu hari, hujan bahkan bisa turun dua kali, meski durasinya tidak sampai satu jam. Kondisi ini menjadi pertanda baik bagi para petani untuk segera menanami lahan mereka.
Secara umum, pada musim tanam tahun ini para petani tampak lebih siaga. Hampir seluruh lahan pertanian terlihat sudah berada dalam kondisi siap tanam. Kesiapsiagaan tersebut tidak lepas dari program Siaga Menanti Hujan (Simanja) yang diluncurkan Pemerintah Kabupaten Lembata pada awal Oktober lalu.
Program Simanja yang dicanangkan di Desa Watodiri, Kecamatan Ile Ape, bertujuan mengimbau para petani agar mempersiapkan lahan sebelum musim hujan tiba. “Segala sesuatu yang berkaitan dengan persiapan tanam harus benar-benar disiapkan. Petani harus sudah dalam status siaga,” kata Mukthar Hada, Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lembata, kepada Investigasinews.co.
Mukthar menjelaskan, untuk kawasan pertanian di Parek, Walang, Waisesa dan sekitarnya, lahan yang sudah berstatus siaga diperkirakan mencapai sekitar 200 hektare. “Itu sudah terpantau dalam kondisi siap tanam,” ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan dalam program Simanja tidak hanya mencakup pembersihan lahan, tetapi juga penertiban ternak piaraan. “Kebiasaan kita di Lembata, saat kemarau ternak dilepas untuk mencari pakan di alam bebas. Itu dimaklumi karena pakan sulit saat kemarau panjang. Namun menjelang musim tanam, ternak harus segera dikandangkan agar tidak merusak tanaman,” tegas Mukthar.Petrus Podu, seorang petani di Ile Ape, menyampaikan pandangan serupa. Ia mengaku program Simanja membuat para petani lebih sigap menyiapkan lahan. “Selama ini kami memang terbiasa menyiapkan lahan sebelum hujan. Tapi dengan adanya imbauan pemerintah daerah melalui program Simanja, kami lebih siaga dan persiapan lebih lengkap karena ternak juga sudah dikandangkan,” ujar Petrus sambil memperlihatkan lahan yang siap ditanami.***tvb
(tvb)
Komentar