Dua Traktor Bantuan Dijual Libatkan Kades dan Ketua Gapoktan. Agus: "Saya Sejak Awal Tidak Setuju"

InvesBoleh diganti atau hapus

InvesBoleh diganti atau hapus

Iklan Semua Halaman | Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px.

HU-KRIM


Dua Traktor Bantuan Dijual Libatkan Kades dan Ketua Gapoktan. Agus: "Saya Sejak Awal Tidak Setuju"

Senin, 21 Maret 2022
INVESTIGASINEWS.CO
NASIONAL - Kepala Desa Wandanpuro Madkhoiri dan Ketua Gapoktan Desa Bululawang Sidik nampaknya masih saling lempar tanggung jawab terkait polemik 2 unit Traktor Bantuan pemerintah yang dijual sepihak. 

Sebagaimana yang telah dikabarkan sebelumnya, dua unit traktor yang diberikan oleh Dinas Tanaman Pangan Hotlilultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Malang untuk menopang aktivitas pertaninan di Desa Wandanpuro ini dijual oleh oknum Gapoktan berdasarkan ijin dan arahan dari Kepala Desa Wandanpuro, Madkhoiri.

Kepala Gapoktan Desa Wandanpuro  sebelumnya saat ditemui wartawan menegaskan bahwa penjualan itu telah disepakati oleh Kepala Desanya.

"Itu bisa terjual atas ijin Pak Kades atas rapat anggota yang digelar tidak hanya satu kali melainkam beberapa kali. Rapat yang pertama, pak Kades ada. Rapat  kedua memang Pak Kades ndak ada. Tapi, penjualan traktor ini atas perijinan dari pak petinggi (Kades)", tegas DS kepada media.

Menanggapi hal ini, Kepala Desa Wandanpuro, Madkhoiri saat dikonfirmasi kembali pada Selasa (15/03/2022) mengatakan, kabar terkait keterlibatan dirinya dalam penjualan traktor bantuan di Wandanpuro itu tidaklah benar.

"Kabar tpenjualan 2 unit traktor itu atas persetujuan dan arahan saya itu tidak benar," kata Madkhoiri singkat.

Sementara itu, mantan sekertaris salah satu Kelompok tani di Wandanpuro yakni Agus turut angkat bicara.

Agus yang dikonfirmasi terpisah mengaku tidak sepakat sejak awal terhadap penjualan traktor bantuan ini menyampaikan sempat menentang ide gila ini namun akhirnya kalah lantaran sendirian hingga 2 unit traktor ini akhirnya tetap dijual.

"Saya sejak awal tidak setujui usul untuk penjualan traktor itu. Itu kan haknya masyarakat petani. Saya tidak mau karena saya tau itu salah." kata Agus.

Pria yang saat ini merupakan Ketua dari salahsatu Kelompok Tani di Wandanpuro ini juga menegaskan bahwa dirinya siap dibenci lantaran melakukan penolakan akan hal ini.

"Saya lebih baik dibenci di forum Gapoktan tapi dicintai masyarakat ketimbang disenangi di forum Gapoktan tapi dibenci masyarakat," tegas Agus diakhir wawancara.***

Laporan Kepala Perwakilan Jatim: Jab
Gambar: Illustrasi

Most Popular

Video InvestigasiNews.co

https://www.youtube.com/@investigasinewsredaksi/featured

Video Terpopuler

https://www.youtube.com/@DwiPurwanto-kd4uf

Berita Terkini

Bangun Perilaku Hidup Sehat, Rutan Siak Gandeng Puskesmas Siak Berikan Penyuluhan Kesehatan Kepada WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan)

Foto: Bangun Perilaku Hidup Sehat, Rutan Siak Gandeng Puskesmas Siak Berikan Penyuluhan Kesehatan Kepada WBP (Warga Binaan Pemas...