Komentar
INVESTIGASINESW.CO
PALI SUMSEL. Rabu 06/03/2019. Sedikitnya sekitar 1300 tenaga pendidik, baik tingkat guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajad dan SMA/SMK yang terhimpun dalam organisasi profesi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mengikuti Konferensi Kabupaten (Konferkab) ke-II kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).
Dalam konferkab ke-II PGRI kabupaten PALI yang dibuka langsung oleh Bupati PALI, Ir H Heri Amalindo MM yang hadir didampingi Bunda PAUD kabupaten PALI Ir H Sri Kustina Amalindo juga merupakan sebagai ajang silahturahmi bupati dan guru se-Kabupaten PALI yang dipusatkan di gedung Pesos komperta kecamatan Talang ubi.
Dalam sambutannya, Bupati PALI memberikan reward kepada para pahlawan tanpa tanda jasa se-Kabupaten PALI berupa kenaikan honor atau intensif sebagai bentuk penghargaan kepada para pendidik dikabupaten PALI agar lebih sejahtera lagi.
"Kalau tahun kemarin (2018) gajinya hanya Rp 400.000 per bulan, sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap kesejahteraan guru, maka tahun ini harus nain menjadi Rp 800.000 per bulan. Karena dari 20% APBD kita adalah harus untuk pendidikan," ucap Bupati di hadapan ribuan guru yang langsung disambut tepuk tangan, Rabu (06/03/2019)
Lebih lanjut, bupati juga menegaskan, bahwa tenaga pengajar di kabupaten PALI juga harus memiliki kwalitas, kedisiplinan, serta keuletan untuk menciptakan generasi penerus bangsa dan daerah yang juga berkwalitas.
"Selain itu kita programkan sekolah gratis untuk guru yang tamatan SMA agar mengejar strata I dan tingkat seterusnya, kalau gurunya berkwalitas dan sejahtera seharusnya mampu menciptakan generasi yang lebih berkwalitas. Maka dari itu kami meminta kepada seluruh guru terkhusus dikabupaten PALI dapat menjalankan pekerjaan yang mulia ini dengan baik dan ihklas," imbuhnya yang dilanjutkan membuka kegiatan tersebut dengan pemukulan gong sebanyak lima kali.
Kegigihan dan semangat serta perhatian bupati PALI terhadap dunia pendidikan sangat di apresiasi oleh ketua PGRI Provinsi Sumsel H Ahmad Zulinto SPd MM, baik itu di fasilitas pendidikan maupun kesejahteraan guru.
"Kami yakin dengan perhatian khusus oleh bupati ini akan dapat lebih mensejahterakan keadaan guru terutama dikabupaten PALI. Dengan demikian tenaga pendidik berkewajiban menciptakan kwalitas pendidikan, Sumber Daya Manusia, dan generasi yang mempuni yang berkwalitas sebagai penerus bangsa ini. Dan untuk pengurus PGRI harus menyatu dan bersinergi dengan pemerintah, PGRI hidup dan besar bersama pemerintah saling mendukung untuk kemajuan bersama", ungkapnya
Dalam kegiatan tersebut, juga hadir Sekda PALI, Kejari PALI, Ketua dan Pengurus PGRI PALI periode 2013-2018, OKP, Dewan Pendidikan kabupaten PALI, Danramil, Kapolsek, sejumlah pengurus PGRI provinsi Sumsel serta tamu undangan lainnya.***md
