Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
SIAK - Dikarenakan masa jabatan Kerani dan Bendahara Kampung Temusai sudah habis, maka pemerintah Kampung Temusai, Kecamatan Bungaraya, Siak, mengadakan seleksi calon Sekretaris Desa atau Kerani beserta Bendahara Kampung di Aula Kantor Kampung Temusai, Jumat (04/02/2022).
Seleksi yang ditaja pemerintah Kampung Temusai ini dihadiri oleh Sekcam Bungaraya Wasito, Kasubag Keuangan Kecamatan Bungaraya Edi Susanto, Ketua Bapekam Kampung Temusai Suratman, Penghulu Kampung Temusai Samsudin, Kepala Dusun dan penguji dari kecamatan.
"Alhamdulillah pada hari ini ada tiga peserta calon Krani dan Bendahara Kampung Temusai yang lagi diuji kemampuannya untuk menjadi Krani dan Bendahara, tim penguji dari Kecamatan Bungaraya. Adapun peserta ujian pada hari ini adalah saudari Siti Aroyul Anisah sebagai calon Kerani, Siti Maryas dan Wulan Afriani sebagai calon Bendahara Kampung Temusai. Mereka bertiga adalah asli anak Temusai. Semoga ujian pada hari ini menghasilkan nilai yang terbaik untuk calon Krani dan Bendahara agar bisa mengapdi di kampung nya," harap Penghulu Kampung Temusai Samsudin, Jumat (04/02/2022).
Penghulu Kampung Temusai Samsudin juga mengatakan, pengumuman penjaringan calon Kerani dan Bendahara Kampung Temusai ini sudah diumumkan beberapa bulan yang lalu, namun mungkin karena keterbatasan pendidikan dan kurangnya minat masyarakat untuk menjadi aparat kampung, sehingga hanya beberapa orang saja yang mendaftar kan diri.
"Dengan ketatnya seleksi calon perangkat kampung ini, tentunya diharapkan dapat menjaring anak-anak kita kususnya warga Kampung Temusai untuk dapat bekerja secara profesional di pemerintahan kampung, dan tentunya dengan terpilihnya Krani dan Bendahara yang baru, Kampung Temusai bisa lebih baik dan lebih maju lagi dalam pembangunan dan lain sebaginya," harapnya.
Hal senada disampaikan Ketua Bapekam Kampung Temusai Suratman, ia mengharapkan seleksi calon perangkat kampung kususnya Kerani dan Bendahara ini benar-benar dapat membantu menjalankan roda pemerintahan Kampung Temusai.
"Tes Uji Kompetensi perangkat kampung yang dilakukan oleh Tim penguji dari Kecamatan Bungaraya ini sangat ketat, semoga dengan ketatnya ujian ini, mendapatkan seorang Kerani dan Bendahara yang terbaik, sehingga dapat membantu menjalanjan roda pemerintah Kampung Temusai, dan bagaimanapun mereka adalah putri terbaik kampung Temusai," harapnya
Sementara itu, Sekcam Bungaraya Wasito mengharapkan, peserta ujian calon Kerani dan Bendahara ini, harus benar-benar harus tahu tupoksi sebagai perangkat kampung, karena meraka nantinya akan membantu penghulu dan perangkat lainnya untuk menjalankan roda pemerintahan Kampung Temusai.
"Yang jelas, walaupun pesertanya tunggal atau sedikit, itu tak menjamin mereka lulus, tergantung nanti hasil nilai yang mereka capai. Kalau nilainya tinggi atau baik tentu mereka lulus, tapi kalau nilainnya rendah tentu kita tak berani meloloskan karena beresiko tinggi dalam menjalankan roda pemerintahan," ungkapnya.
Sekcam juga menceritakan, beberapa tahun lalu, pemerintah Kampung Temusai juga pernah menjaring aparat atau perangkat kampung,namun hasilnya tidak memuaskan alias peserta tidak lulus, sehingga dilakukan penjaringan kembali.
"Seperti yang pernah dilaksanakan beberapa tahun lalu di Kampung Temusai, ada beberapa perangkat kampung yang pesertanya tunggal, namun tidak lulus dalam seleksi, sehingga dilakukan penjaringan lagi, jadi untuk itu kami berharap kepada peserta, agar serius dalam mengikuti uji kompetensi ini, agar nantinya mendapatkan hasil yang memuaskan," pungkasnya.***Sugianto
