Komentar
INVESTIGASINEWS.CO
JAMBI. Netral adalah tidak berpihak, tidak ikut atau tidak membantu salah satu pihak dalam memimpin. Sikap netral inilah yang ditunjukkan salah seorang wasit bersertifikat ASTAF (Asosiasi Sepak Takraw Asia Federation) yang didatangkan dari Riau, Sumaryadi. Sumaryadi di daerah asalnya adalah satu-satunya Wasit ber-Sertfikat ASTAF asal Kabupaten Siak, Propinsi Riau.
Dalam perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Jambi XXII 2018, ia bersikap netral dalam semua pertandingan yang dipimpinnya. Sumariyadi menyatakan kegembiraannya atas telah selesainya pertandingan dicabang sepaktakraw Porprov Jambi tahun ini, dengan lancar aman dan sukses.
Seperti diketahui, Sumaryadi (41th), lahir di Asahan 08 Mei 1977 ini, mengikuti pelatihan wasit ASTAF sepak takraw atas panggilan PB Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Pusat.
Sebelumnya, Sumaryadi merupakan wasit sepak takraw yang sudah berlisensi nasional, untuk wilayah Kabupaten Siak, sejak tahun 2015. Ia kini tercatat sebagai satu-satunya yang menyandang predikat wasit ASTAF dari Kabupaten Siak.
Usai pemberian hadiah, dalam perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Jambi XXII 2018 Sumaryadi mengatakan dan berpesan kepada atlet sepak takraw tuan rumah.
“Tinggal bagaimana sekarang Pengprov Sepaktakraw Jambi melihat dan mengakomodir pemain-pemain muda berbakat ini dibina lebih jauh lagi, untuk event-event selanjutnya, seperti pra PON, PON dan kejuaraan-kejuaraan nasional maupun internasional", pesannya usai penyerahan hadiah kepada para atlet.
Sumaryadi, wasit bersertifikat ASTAF asal Kabupaten Siak ini, diketahui memiliki istri Masi'a Sri Purnama Dewi S.COM guru honorer di yayasan Bustanul Ulum dan dua orang anak, masing-masing adalah anak 1. Frendy Pria Cahyadi Secuiriti dan 2.Wisam Ridho Annafi kls 4 SD.***ellys
JAMBI. Netral adalah tidak berpihak, tidak ikut atau tidak membantu salah satu pihak dalam memimpin. Sikap netral inilah yang ditunjukkan salah seorang wasit bersertifikat ASTAF (Asosiasi Sepak Takraw Asia Federation) yang didatangkan dari Riau, Sumaryadi. Sumaryadi di daerah asalnya adalah satu-satunya Wasit ber-Sertfikat ASTAF asal Kabupaten Siak, Propinsi Riau.
Dalam perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Jambi XXII 2018, ia bersikap netral dalam semua pertandingan yang dipimpinnya. Sumariyadi menyatakan kegembiraannya atas telah selesainya pertandingan dicabang sepaktakraw Porprov Jambi tahun ini, dengan lancar aman dan sukses.
Seperti diketahui, Sumaryadi (41th), lahir di Asahan 08 Mei 1977 ini, mengikuti pelatihan wasit ASTAF sepak takraw atas panggilan PB Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Pusat.
Sebelumnya, Sumaryadi merupakan wasit sepak takraw yang sudah berlisensi nasional, untuk wilayah Kabupaten Siak, sejak tahun 2015. Ia kini tercatat sebagai satu-satunya yang menyandang predikat wasit ASTAF dari Kabupaten Siak.
Usai pemberian hadiah, dalam perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Jambi XXII 2018 Sumaryadi mengatakan dan berpesan kepada atlet sepak takraw tuan rumah.
“Tinggal bagaimana sekarang Pengprov Sepaktakraw Jambi melihat dan mengakomodir pemain-pemain muda berbakat ini dibina lebih jauh lagi, untuk event-event selanjutnya, seperti pra PON, PON dan kejuaraan-kejuaraan nasional maupun internasional", pesannya usai penyerahan hadiah kepada para atlet.
Sumaryadi, wasit bersertifikat ASTAF asal Kabupaten Siak ini, diketahui memiliki istri Masi'a Sri Purnama Dewi S.COM guru honorer di yayasan Bustanul Ulum dan dua orang anak, masing-masing adalah anak 1. Frendy Pria Cahyadi Secuiriti dan 2.Wisam Ridho Annafi kls 4 SD.***ellys
